Pernah dengar istilah Law of
Attraction? Yap, mungkin beberapa dari kita pernah setidaknya mendengar atau
membaca tentang ini entah itu dari internet, buku, majalah, seminar atau
sekedar obrolan bersama teman. Penting bagi kita untuk mengetahui Law of
Attraction atau lebih umum dikenal dengan hukum tarik menarik ini karena ini
adalah faktor penting penentu keberhasilan seseorang. Lalu, apakah Hukum
Tarik-Menarik itu? Hukum Tarik-Menarik adalah:
“Hukum yang menarik kita pada
segala sesuatu yang kita pikirkan”
Contoh, jika
kita memikirkan diri kita sebagai pribadi yang negatif, maka diri kita akan
tertarik ke dalam sifat negatif yang kita pikirkan tadi. Hal ini terjadi
karena otak kita akan mencoba
merealisasikan apa yang kita pikirkan. Bukti dari kebenaran hal ini adalah
bahwa kita banyak mendapati mereka yang gagal adalah mereka yang banyak
memikirkan atau membayangkan tentang kegagalan dan mencap diri mereka sebagai
orang yang gagal. Sebenarnya, mereka bukanlah orang-orang yang lemah atau
bodoh. Hanya saja pemikiran merekalah yang membunuh potensi dan kemampuan yang
ada pada diri mereka. Mereka memberikan citra negatif pada diri mereka yang
membuat diri mereka benar-benar menjadi pribadi yang negatif.
Di tempat
yang lain, kita mendapati bahwa mereka yang selalu ber-positive thinking, pikiran
mereka menarik kepositifan tersebut ke
dalam kenyataan. Mereka yang berpikir bahwa pasti ada solusi dalam setiap
masalah, pikiran mereka akan menarik solusi tersebut dalam dunia nyata. Pikiran mereka ibarat saklar
yang menghidupkan seluruh daya kemampuan mereka. Otak dan fisik mereka akan terpacu
untuk menemukan solusi tersebut. Dan solusi tadi benar-benar akan menjadi kenyataan jika
diimbangi dengan usaha yang setimpal. Ya, usaha yang setimpal, hukum tarik
menarik bukan seperti mantra sihir yang tinggal “bim salabim” menjadikan apa
yang kita pikirkan menjadi kenyataan, hukum ini lebih mirip seperti pusat
pengendalian kemampuan yang ada pada diri kita. Karena seperti yang kita
ketahui, tidak ada sebuah kesuksesan yang diraih secara instan.
Hal yang sama
juga terjadi pada mereka yang mampu mengendalikan hukum tarik-menarik ini.
Mereka yang inovatif berpikir bahwa ide baru tidak akan habis, mereka yang ahli
sastra berpikir bahwa akan selalu ada sebuah karya sastra baru yang menggugah
hati, mereka yang ahli dalam berbisnis berpikir bahwa selalu ada cara untuk
mengembangkan usahanya. Dan masih banyak contoh lainnya. Nah, sekarang kita
telah mengetahui tentang hukum tarik-menarik, maka marilah kita mulai mencoba
untuk sebanyak mungkin menarik hal-hal positif di sekitar kita.
ayo, kita berpikir positif!
BalasHapusada benernya juga. saya jadi tringat kata2 kita adalah apa yang kita pikirkan
BalasHapusyap betul sekali itu
BalasHapus